Himbauan Polres Diabaikan, Tambang Ilegal Laut Kerangan Kembali Beroperasi
0 menit baca
SERGAPNEWS.COM, KERANGAN, BANGKA BARAT — Aktivitas tambang timah ilegal kembali marak di perairan Laut Kerangan setelah sempat terhenti beberapa waktu lalu akibat himbauan dari Polres Bangka Barat. Berdasarkan informasi warga, kegiatan tambang berjenis selam ini telah berlangsung selama tiga hari terakhir dan menimbulkan keresahan di tengah masyarakat setempat.
(Kamis, 10 Oktober 2025)
Seorang warga Kerangan yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan bahwa aktivitas tersebut diduga dikoordinir oleh seseorang berinisial Aj, serta melibatkan sejumlah oknum yang berperan dalam memperlancar jalannya operasi ilegal itu.
> “Masyarakat mana yang izinkan aktivitas ini? Jangan bawa nama masyarakat, karena tidak ada satu pun warga yang menjadi panitia,” tegas sumber tersebut melalui pesan suara.
Kembalinya aktivitas tambang ilegal ini menimbulkan pertanyaan besar mengenai efektivitas pengawasan dan penegakan hukum di wilayah perairan Kerangan. Himbauan yang sebelumnya dikeluarkan oleh Polres Bangka Barat tampaknya tidak memberikan efek jera bagi para pelaku, yang kini dengan berani kembali beroperasi dan merusak lingkungan laut.
Masyarakat Kerangan berharap pihak kepolisian segera bertindak tegas untuk menghentikan aktivitas tambang ilegal tersebut serta menindak para pelaku sesuai ketentuan hukum yang berlaku. Mereka juga meminta agar dilakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap jaringan di balik kegiatan ini, termasuk oknum-oknum yang diduga memberi perlindungan atau fasilitas kepada para penambang.
Media ini akan berupaya mengonfirmasi informasi tersebut kepada Kapolres Bangka Barat guna memperoleh keterangan resmi dan berimbang. Diharapkan, melalui langkah tegas aparat penegak hukum, perairan Laut Kerangan dapat kembali terbebas dari aktivitas tambang ilegal yang meresahkan masyarakat. (*)
