SIDOARJO, Sergapnews.com – Dalam upaya mendukung ketahanan pangan nasional dan menyukseskan Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, Bhabinkamtibmas Polsek Taman Desa Tawangsari, Aiptu Toni, melakukan sambang desa dengan mengunjungi perkebunan jambu milik warga setempat, Minggu (8/6/2025). Kegiatan ini menjadi bukti nyata keterlibatan kepolisian dalam mendukung penguatan sektor pertanian lokal sebagai bagian dari strategi besar menuju swasembada pangan.
Kunjungan ini bertujuan tidak hanya menjalin komunikasi antara aparat dan masyarakat, tetapi juga untuk memantau langsung kondisi perkebunan sebagai bagian dari peta ketahanan pangan wilayah Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo. Dalam pertemuan dengan pemilik kebun dan kelompok tani pengelola lahan jambu seluas kurang lebih satu hektare, Aiptu Toni membahas berbagai aspek mulai dari hasil panen, tantangan distribusi, hingga dukungan teknis yang dibutuhkan para petani.
“Ketahanan pangan merupakan bagian tak terpisahkan dari ketahanan nasional. Kami, sebagai bagian dari Polresta Sidoarjo, hadir bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga menjadi mitra aktif dalam pembangunan sektor pertanian. Kehadiran kami di kebun jambu ini adalah wujud nyata dukungan terhadap petani dan keberlanjutan pangan lokal,” ujar Aiptu Toni.
Sebagaimana diketahui, Program Asta Cita menempatkan ketahanan pangan sebagai prioritas utama dalam pembangunan nasional. Gagasan ini mengedepankan kemandirian bangsa melalui penguatan sektor-sektor vital, salah satunya adalah pertanian. Dalam konteks ini, keterlibatan aktif aparat kepolisian dinilai sebagai elemen penting dalam membangun sinergi antar-instansi dan masyarakat.
Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Christian Tobing dalam arahannya juga menegaskan bahwa peran Bhabinkamtibmas tidak hanya sekadar menjaga keamanan wilayah, tetapi juga sebagai pilar pendamping petani melalui program “Polisi Cinta Petani.”
“Melalui program Polisi Cinta Petani, kami ingin memastikan para petani merasa didampingi dan dilindungi. Mereka memiliki peran sentral dalam menjaga stabilitas negara melalui ketahanan pangan. Bhabinkamtibmas kami diberi tanggung jawab untuk turut serta dalam proses ini dengan pendekatan yang humanis dan solutif,” jelas Kombes Pol Christian Tobing.
Perkebunan jambu yang dikunjungi Aiptu Toni merupakan salah satu contoh pertanian buah lokal yang berhasil, dengan kontribusi nyata terhadap penyediaan pangan sehat dan bernilai ekonomi tinggi. Pemilik kebun menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan dukungan moral dari kepolisian, yang telah memotivasi mereka untuk terus meningkatkan produktivitas serta memperluas jangkauan pemasaran hasil panen.
Selain berdialog dengan petani, Aiptu Toni juga memberikan edukasi kepada warga mengenai pentingnya menjaga ekosistem pertanian, menjauhi praktik-praktik merusak lingkungan, dan meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gangguan keamanan dalam sektor agribisnis.
Langkah ini menunjukkan bahwa polisi tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga agen perubahan sosial yang ikut menjaga keberlangsungan hidup masyarakat dari aspek pangan, ekonomi, dan keamanan. Sinergi antara petani dan polisi diharapkan dapat menjadi fondasi dalam membangun desa-desa yang tangguh, mandiri, dan produktif.
Dengan langkah konkret seperti ini, Polresta Sidoarjo optimistis semangat swasembada pangan akan tumbuh subur di seluruh desa, menjadikan Sidoarjo sebagai salah satu wilayah penopang utama Program Asta Cita dan cita-cita besar Indonesia untuk berdiri di atas kaki sendiri.
(Redaksi)
