Ketua Laskar Pejuang Tempatan Resmi Laporkan Rudianto Tjen ke KPK, Soroti Kekayaan Rp141 Miliar dan Dugaan Perambahan Mangrove

SERGAPNEWS.COM, BANGKA – Janji bukan sekadar gertak sambal. Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Laskar Pejuang Tempatan Bangka Belitung, Budiyono SH, akhirnya merealisasikan ucapannya dengan melaporkan anggota DPR RI asal Bangka Belitung, Rudianto Tjen (RT), ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Laporan resmi tersebut dituangkan dalam surat bernomor 220/LP/PERPAT-LASKAR PEJUANG/VIII/2025/BANGKA, tertanggal 30 Agustus 2025, yang ditujukan langsung kepada Ketua KPK RI, Irjen Pol (Purn) Drs. Setyo Budianto, S.H., M.H.

Budiyono menegaskan, laporan ini berangkat dari aduan masyarakat yang menyoroti keberadaan usaha perkebunan kelapa sawit di bawah bendera PT Mestika Abadi Sejahtera (MAS), di Desa Bukit Layang, Kecamatan Bakam, Kabupaten Bangka. Perusahaan dengan luas areal sekitar 500 hektar itu diduga kuat merambah kawasan daerah aliran sungai (DAS) mangrove, yang jelas-jelas rawan menimbulkan persoalan lingkungan.

Tak hanya soal dugaan pelanggaran lingkungan, laporan ini juga menyoroti harta kekayaan Rudianto Tjen yang dinilai janggal. Selama lima periode duduk di Senayan, total kekayaan RT yang tercatat dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) mencapai lebih dari Rp141 miliar.

“Ada kejanggalan antara gaji yang diterima terlapor setiap bulannya dengan aset yang dimiliki. Bahkan terdapat sejumlah tanah di Bangka Belitung, Jakarta, hingga Banten yang dinilai di luar batas kewajaran,” ujar Budiyono, Minggu (31/8/2025).

Budiyono menegaskan, laporan ini menjadi bentuk konsistensi pihaknya dalam mengawal keadilan. “Surat laporan sudah rampung, kami sudah kirimkan ke KPK. Kami mendorong agar lembaga anti-rasuah segera melakukan penyelidikan mendalam,” tambahnya.

Dengan langkah ini, bola kini berada di tangan KPK untuk mengusut dugaan tindak pidana korupsi yang melibatkan salah satu politisi senior PDIP asal Bangka Belitung tersebut.

(*)