Sampang, Sergapnews.com - Seiring dengan meningkatnya jumlah penderita tuberkulosis resisten obat (TB-RO) di Indonesia, Rumah Sakit umum daerah (RSUD) dr. Mohammad zyn sampang terus berupaya menjaga komitmen dalam menyediakan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat.
RSMZ sampang membuka Layanan baru TB-RO yang diharapkan mampu memberikan kontribusi positif untuk mengurangi kasus dan meningkatkan angka kesembuhan TB-RO. Layanan TB-RO di RSMZ juga diharapkan dapat mempermudah akses pasien TB-RO di kabupaten sampang dan sekitarnya yang dianggap masih kurang.
dr. Siti Hotimah, Sp. PK, Subspe. H.K ( K ) Spesialis patologi klinik, kepala bidang pelayanan medis dan keperawatan, RSMZ sampang mengatakan Kami mempunyai layanan baru namanya layanan TB RO resisten obat. Jadi orang yang sakit TB setelah dia terdeteksi positif dengan alat tes cepat alat molukuler, kalau munculnya di alat itu positif ada tambahan lagi munculnya sensitif obat, kalau bunyinya sensitif obat berarti harus dilakukan pengobatan dengan obat yang sudah paket atau obat program TB dari pemerintah.
Ia juga menjelaskan bahwa Obat TB itu gratis, isinya rifampisin, ethambutol, isoniazid sama pirazinamit, ada 4 obat yang di berikan untuk penderita penyakit TB, yang satu di minum di depan petugas, tapi jika salah satu sensitif yang di alat tadi berubah jadi resisten, jadi obat yang paket tadi harus di evaluasi penanganannya, tidak bisa di berlakukan untuk pasien yang resisten.
"Dengan adanya resistensi obat itu pasien ada perlakuan khusus, karena daya tahan tubuh orang itu berbeda", katanya.
Lanjut dr. Hotim Kalau sudah resisten kuman yang ada, bisa menimbulkan injus memicu penularannya dua kali lipat dari orang yang sensitif. Jadi untuk pasien yang resisten ada perlakuan khusus, harus ada pendamping dan di ruangan khusus, pengobatan juga khusus, kalau ada komplikasi juga pelayan khusus.
RSMZ sampang juga memberi layanan namanya fastrek mulai dari pendaftaran, pemeriksaan penunjang dan gerak cepat biar tidak banyak berinteraksi dengan orang. Jadi masyarakat Sampang tidak perlu ke rumah sakit lain cukup ke RSMZ Sampang saja, ke layanan yang baru ini.
"Inilah layanan baru kami, layanan tuberkulosis resisten obat (TB-RO) untuk memudahkan pasien yang resisten obat", ucapnya.
Layanan baru poli TB RO dibuka mulai hari rabu 13/11/2024 dan di resmikan oleh dinas kesehatan provinsi Jawa Timur, karena ini layanan khusus, layanan yang perlu di perhatikan khusus.
Dr. Hotim juga menjelaskan untuk tuberkulosis ada LSM luar negeri yang membiayai namanya global fund, LSM luar negeri yang membiayai semua orang yang mempunyai penyakit TB (tuberkulosis) mulai dari pemeriksaan, untuk mendeteksi secara cepat namanya TBC. di sampang mesin TBC ada 6 termasuk rumah sakit, untuk mendeteksi dengan tekhnologi molukuler namanya tes cepat molukuler.
Jadi rumah sakit dr Mohammah zyn Sampang itu lengkap, bisa melayani penyakit secara umum dan bisa melayani secara program (tuberkulosis). kita bisa membantu program pemerintah untuk menekan angka penyakit TB karena kabupaten Sampang itu endemis, untuk angka kejadian TBC meningkat, jadi RSMZ Sampang mengikuti program pemerintah mensukseskan dan menurunkan angka penyakit tuberkulosis. (Ib)
